'cookieOptions = {...};' Go-Bloge Dwie: Galeri foto pola ekor murai batu

26 Maret 2014

Galeri foto pola ekor murai batu

Dikarenakan banyaknya masyarakat pecinta burung murai batu terutama yang baru menyukai jenis burung jenis ini yang susah untuk membedakan mana murai medan, lampung, Nias dan kalimantan, berikut saya contohkan pola ekor burung murai batu yang sering kali kita lihat di berbagai pasar burung dan penghobi burung lainnya..

Mari kita simak......

*Yang pertama murai batu asal sumatra
----------------------------------------------------------------------------------------------------------

Ini adalah pola ekor murai sumatra, entah medan lampung atau apa tp kebanyakan muda hutan lampung memiliki ekor seperti di atas, dan biasanya tidak mlembung atau mbalon..


Seperti ini penampakan muda hutan lampung pada umumnya, coba bandingkan dengan gambar 1 dan pola seperti kebanyakan punya gaya tarung ngobra seperti ayam mematuk..

------------------------------------------------------------------------------------------------------------


Pola seperti di atas ini sering disebut dengan istilah medan, warna hitam pada ekor putih biasanya cenderung rapi saat tebuka dan seperti membentuk huruf V jika sedang tidak bertarung... kebanyakan pola seperti ini ekornya panjang dan di ujung agak melengkung...


Mari kita samakan dengan murai yangg notabene di katakan sebagai murai medan..

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------


pola ini juga sering di sebut murai sumatra entah benar atau tidak, tapi kenyataannya banyak pecinta murai batu yang kecewa dengan pola seperti ini, karena kebanyakan murai dengan pola seperti ini akan mbalon saat di trek..


Sama kan dengan yang di atas...?? kalo menurut saya ze hindari membeli pola ekor seperti itu, karena banyak yang salah kaprah menamainya.. saya sendiri juga bingung apa benar ini pola ekor murai lampung atau kalimantan tp saya pernah punya dan hasilnya mengecewakan..


*Yang kedua murai kalimantan

------------------------------------------------------------------------------------------------------------


Untuk pola ekor seperti ini tak perlu di ragukan lagi, ekor seperti ini pasti berasal dari kalimantan dan saat di trek bakalan mbalon...


Oia masih ada satu lagi murai ekor hitam, Kebanyakan sering menamainya dengan nias, padahal tidak semua ekor hitam berasal dari wilayah nias..

------------------------------------------------------------------------------------------------------------

berikut gambarnya..


Tak perlu di jelaskan panjang lebar, kalian pasti sudah mengerti dengan melihat pola seperti di atas,,, tentunya dengan catatan ekor tsb bukan merupakan ekor semiran seperti yang terjadi sekarang ini..


Dan di atas ini adalah contoh pola ekor burung murai berekor hitam..
*****Mungkin hanya itu yang bisa saya bagi untuk sekedar menambah pengetahuan pembaca sekalian, dan semua yang saya contohkan tadi adalah pola ekor murai yang berasal dari hutan dan bukan hasil ternakan, karena tak sedikit pula peternak yang tidak jujur mengenai indukan murai yang di ternakkan, dan apabila anda mempunyai murai dari hasil tangkaran tentunya anda dapat menanyakan langsung siapa ayah ibunya :) Jarang kita lihat penangkar hanya mempunyai sepasang murai untuk di tangkarkan, jadi anakannya pasti banyak, dan untuk mengetahui siapa ayah ibunya tentunya harus menanyakan dulu, indukannya murai apa vs murai apa, kandang tangkar sebelah mana sehingga pembaca berani mengambil anakan murai tersebut,, tentunya dengan do'a semoga penangkarnya tidak membohongi kita..


Tambahan : Dengan saya menulis dan memposting pola ekor tadi bukan maksud saya mendiskriminasikan salah satu murai tapi lebih tepatnya untuk menghindari kecurangan dan penipuan saat kita akan membeli burung murai, karena selisih harga di antara pola ekor yang saya posting tadi tidak sama semuanya..
dan apabila ada kekurangan saya mohon maaf karena saya juga masih perlu banyak belajar, jadi terimakasih apabila berkenan memberikan masukan supaya pembaca lainnya mengetahui lebih jelas..

terima kasih telah mengunjungi blog ini dan salam kicamania di seluruh penjuru indonesia..

4 komentar: